BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Jumat, 04 November 2011

BUJANG DARE PONTIANAK 2011



Waktu itu lagi duduk di mobil dalam sebuah perjalanan sama ayah, tertatap olehku iklan Pontianak October festival dalam rangka memperingati hari jadi kota Pontianak yang memang jatuh pada bulan oktober. Dalam rangkaian festival tersebut terdapat lah pemilihan bujang dare Pontianak, event yang memang setiap tahun diadakan pemerintah kota bekerjasama dengan dinas budaya dan pariwisata tentunya.
Iseng-iseng aku sms mbak asih nanyain info tentang event tersebut kapan tepatnya digelar, ternyata masih seminggu lagi. Sepulang sekolah (yang lagi UTS waktu itu jadi jam 9nan udah bubar) dengan berseragam sekolah dan muka kucel aku pergi ke dinas budaya dan pariwisata, SENDIRIAN. 
Sempat salah kantor, awalnya kantor yang aku tuju disbudpar provinsi, setelah diingat ingat aku baru ingat kalau ini event kota, maka berhijrahla aku ke disbudpar kota Pontianak, SENDIRIAN.
Sesampainya di disbudpar kota Pontianak, setelah menunggu sekitar 20 menit, SENDIRIAN, aku dapet info dari ibu-ibu disana kalau daftarnya langsung ke rumah jepin. Syaratnya 165cm untuk wanita. aku 160cm. aku kecewa.
Ditengah perjalanan, tepatnya di jalan ayani, aku galau. Mau lurus menuju rumah jepin atau belok kea rah podomoro dan langsung pulang di perempatn kantor pajak nanti. Tapi aku teringat kalimat sakti seniorku ; “KITA GAK PERNAH TAHU KALAU KITA GAK PERNAH NYOBA”.
Maka dari itu, aku memutuskan  memilih jalan yang lurus menuju rumah jepin.
Singkat cerita, aku sudah terdaftar menjadi salah satu peserta pemilihan bujang dare kota Pontianak 2011. Pemilihan tersebut sempat diundur sekitar 10 hari dari waktu sebelumnya. Mulai dari technical meeting, wawancara, kunjungan ke tempat wisata, beauty class, dan kegiatan-kegiatan dari rangkaian acara tersebut aku jalani SENDIRI, dengan lapang dada. Tanpa manager tanpa asisten.

Tetapi aku bersyukur masih punya orangtua, guru-guru serta teman-teman yang tetap setia member dukungan, saran, serta doa yang semuanya itu sangat-sangat menentukan hasil akhir dari perjuanganku.
Alhamdulillah dengan perjuangan dan doa aku berhasil meraih gelar  PENDAMPING 1 DARE KOTA PONTIANAK 2011 (juara 2). Walaupun awalnya sempat gak pede karena finalisnya cantik-cantik dan berbakat.


foto sama ayah ku yang setia nungguin saat malam grand final, berhubung mama lagi tidak di pontianak ;')

bersama Ibu kadis budaya dan pariwisata kota pontianak

bersama bang wendha dan kak dian, bujang dan dare terpilih kota pontianak 2011


Yang membuat aku benar-benar tidak menyesal mengikuti ajang ini adalah karena aku mendapat tambahan pengalaman, ilmu-ilmu mulai dari budaya, pariwisata kota Pontianak sampai ilmu dandan, dan juga bersikap.
Selain itu karena aku dikenalkan dengan 21 orang finalis BUJANG DARE 2011 yang lain, they’re so amazing and I’M SO GLAD AND LUCKY BECAUSE I’VE BEEN KNOW THEM, love ya <3


Tidak ada komentar:

Posting Komentar